Cakrawala Merah, Jakarta – Reality show bergenre misteri ‘Percaya Nggak Percaya’ yang pernah hits di awal 2000-an yang pernah tayang di televisi kini hadir kembali dalam format layar lebar hasil garapan rumah produksi Avantgarde dengan Cinema Delapan yang diberi judul Misteri Rumah Darah “Percaya Nggak Percaya” yang akan tayang pada bulan 06 Maret 2025 saat Ramadhan tahun ini.
Setelah sukses dengan reality show Percaya Nggak Percaya, tentang Rumah Pondok Indah oleh Andi Manoppo dan Alfani Wiryawan kemudian mengemasnya menjadi sebuah Film Layar Lebar dengan judul Misteri Rumah Darah.
Saat ditemui pada Rabu (26/2/2025) di XXI Epicentrum, Executive Produser, Samina Purnawan mengungkapkan alasannya memilih episode series tersebut untuk di angkat ke layar lebar adalah karena fenomenal pada masanya.
“Film ini, pas episode ini lebih fenomenal sehingga kita memilih untuk mengangkat cerita yang ini saja karena cerita film ini merupakan cerita gabungan dari rumah hantu pondok indah” ,ujarnya saat Gala Premier Film Misteri Rumah Darah “Percaya Nggak Percaya” di XXI Epicentrum Jakarta
Lebih lanjut Executive producer juga mengungkap bahwa selain tayang di Indonesia, film ini juga nantinya akan ditayangkan di beberapa negara.
“Film Misteri Rumah Darah “Percaya Nggak Percaya” Ini selain akan ditayangkan secara nasional, film ini nanti juga akan ‘diekspor’ tayang di Singapura, Malaysia, dan Vietnam” ungkapnya.
Proses produksi film Misteri Rumah Darah “Percaya Nggak Percaya” menurut Samina, membutuhkan waktu lebih kurang satu tahun selain dikarenakan banyak antrian film Indonesia.
“Kita membutuhkan sekitar kurang lebih satu tahunan dalam produksinya dan yang buat lama tayang juga karena jadwal film yang akan tayang saat ini antrinya banyak film” kata Samina
“Kita sih pengen untuk film Misteri ini dapat tayang di semua bioskop tanah air sampai ke daerah dan untuk target semoga film ini bisa tembus di satu juta penonton” ucap Samina
Executive producer ini juga berharap agar para sineas bisa lebih termotivasi semuanya bisa dapat membuat film dan dia juga berharap masyarakat dapat bangga dan cinta produk film Indonesia.
“Kita berharap ini jadi motivasi bagi semua sineas dan juga masyarakat karena film merupakan karya seni yang di buat bisa berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun baru bisa ditayangkan” harap Samina
Sinopsis
Film ini mengisahkan kehidupan Shafeera (Wavi Zihan) sebagai karyawan magang dan ia mendapat kesempatan untuk menjadi host di acara remake berjudul Percaya Nggak Percaya. Sementara itu Dito (Tyan Anugrah) Co-host yang akan di duetkan dengan Shafeera dan juga dekat dengan Pak Ageng (Emil Kusumo) memiliki ketertarikan dengan Shafeera.
Suatu hari Shafeera menemukan sebuah kaset video di kantor dengan tag Rumah Darah yang tidak pernah tayang. Siapa sangka, Shafeera menemukan sebuah misteri yang tak bisa diungkap oleh seorang narasumber paranormal bernama Pak Chandra (Diky Chandra).
Shafeera pun berupaya untuk membongkar rahasia Rumah Darah tersebut. Dalam upaya pencarian tersebut, Shafeera justru membuka peristiwa kelam masa lalu.
Tanpa disadari, hal itu ternyata mengancam jiwanya. Film ini akan mengulik misteri di sebuah Rumah Darah yang tentunya akan membuat penonton nya merasa tegang dan ketakutan serta dibuat penasaran karena plot-twist yang terdapat di sepanjang film.(red/das/my)
